Serai digunakan untuk detoksifikasi dengan meningkatkan jumlah buang air kecil. Hal semacam itu membuat semua organ pencernaan, seperti hati, pankreas, ginjal, serta kandung kemih, bersih dan sehat.
Serai atau sering dimaksud sereh telah akrab di telinga kita. Bahkan juga kerap dikonsumsi, baik untuk bumbu masakan maupun bahan minuman kesehatan, khususnya untuk penghangat tubuh. Raditya (45) sering meminta dibuatkan wedang serai. Terkecuali beraroma wangi, wedang serai nikmat serta menghangatkan tubuh. ”Apalagi pada musim hujan seperti saat ini. Minum wedang serai sore hari membuat tubuh hangat serta sehat, ” tuturnya.
Serai kerap didapati di pekarangan rumah. Tanaman sejenis rumput itu suka pada air, sehingga banyak ditanam di tepi sungai atau halaman belakang rumah dekat pembuangan air. Serai masuk keluarga rumput IPoaceaeP yang banyak didapati di daerah tropis Asia. Tanaman serai berbatang kasar, berumbai dengan daun tengah tumbuh di tandan tebal.
Banyak manfaat serai untuk kesehatan telah dipercaya masyarakat. Dari tinjauan ilmilah, ahli herbal dari Semarang, Alkhamudi SSI APt, menyebutkan dalam sebagian riset, daun serai memiliki kandungan zat antimikroba serta antibakteri yang sangat bermanfaat untuk mengatasi infeksi lambung, usus, saluran kandung kemih, serta luka. ”Serai juga banyak dipakai sebagai pereda kejang, antireumatik, serta bersifat diuretik, ” tuturnya.
Manfaat lain yaitu menolong mengurangi masalah insomnia, masalah pernapasan, demam, nyeri, infeksi, rematik, serta edema. Alumnus Fakultas Farmasi UGM itu menyebutkan kandungan antioksidan ramuan serai juga menolong menjaga tingkat kolesterol, kesehatan selular, system saraf, kulit yang sehat, serta sistem kekebalan badan. Serai juga efektif mengatasi diabetes jenis 2, kanker, obesitas, serta membantu detoksifikasi. serai banyak dipakai dalam aromaterapi serta membantu mengurangi kelelahan, kecemasan, serta bau tubuh.
Dipandang dari kandungannya, kata Alkhamudi, serai yaitu gudang nutrisi aromatik penting yang memberikan berbagai manfaat kesehatan. Serai yaitu sumber vitamin utama seperti vitamin A, B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B3 (niasin) B5 (asam pantotenat), B6, folat, serta vitamin C. Serai juga menyediakan mineral utama, seperti potasium, kalsium, magnesium, fosfor, mangan, tembaga, seng, serta besi yang dibutuhkan tubuh supaya sehat.
Mematikan Sel Kanker
Dalam sebagian riset di ketahui serai efektif mengatasi berbagai jenis kanker tanpa memengaruhi sel tubuh yang normal serta sehat. Setiap 100 gr serai mengandung zat antioksidan yang bermanfaat mencegah kanker. Riset tim University Gurion di Israel temukan dalam serai ada senyawa yang bisa mematikan sel kanker tanpa ada merusak sel sehat.
Riset membuktikan kesibukan antikanker serai tunjukkan hasil menjanjikan dalam pencegahan kanker kulit. Riset lain menunjukkan serai menolong menghambat perkembangan sel kanker hati fase awal serta mencegah pembentukan selanjutnya. Efek lain, serai bisa menghambat pertumbuhan sel kanker payudara.
Penggunaan daun serai berguna juga untuk menjaga kecantikan, misalnya memperindah kulit. Efek penggunaan kosmetik yang memiliki kandungan daun serai yaitu menghilangkan jerawat serta berfungsi sebagai penyegar.
” Serai bermanfat juga sebagai tonik kulit serta juga sebagai pembersih yang efisien untuk kulit berminyak atau berjerawat karena sifat astringen serta antiseptik. Karena, serai memperkuat jaringan kulit serta mengencangkan pori-pori dan mensterilkan, ” papar pakar farmasi RS dr Kariadi Semarang itu.
Serai sangat baik juga untuk detoksifikasi tubuh, bisa membantu membersihan toksin berbahaya keluar dari badan karena bersifat diuretik. Detoksifikasi membantu memperlancar manfaat berbagai organ tubuh, termasuk juga hati serta ginjal, dan membantu menurunkan kadar asam urat.
Efek diuretik serai menolong meningkatkan jumlah serta frekuensi buang air kecil hingga menjaga kesehatan pencernaan. Serai untuk detoksifikasi lewat penambahan jumlah buang air kecil. Hal semacam itu pasti sangatlah berguna bikin semua organ pencernaan seperti hati, pankreas, ginjal, serta kandung kemih bersih serta sehat lantaran bermacam toksin tersingkir.
Walau aman, kata Alkhamudi, pemakaian teh herbal serai bisa mengakibatkan reaksi alergi pada beberapa orang. Bila ada gejala alergi, dia menyarankan segera menghentikan penggunaan serta mencari pertolongan medis.
Minyak serai murni tidak mesti diterapkan secara langsung ke badan karena bisa menyebabkan reaksi berbahaya. ”Karena itu selalu dianjurkan menghindari minyak serai murni dari jangkauan anak, ” ucap pria kelahiran 4 November 1968 itu.
Khasiat Sere
1. Batuk
Pakai sebatang daun serau, 1 jempol jahe bakar, 1/2 jari kayu manis, 7 biji cengkih, 7 biji kapulaga dalam empat gelas air. Rebus dengan memberikan sedikit garam serta gula merah. Minum ramuan itu pagi serta sore hari sampai batuk hilang.
2. Rematik
2. Rematik
Rebus 7 batang sereh, segenggam daun jeruk nipis dalam enam gelas air hingga mendidih, lantas campur air dingin seperlunya, untuk beredam kurang lebih 1/2 jam. Kerjakan teratur hingga sembuh.
3. Detoksifikasi
Rebus 70 gr serai dengan air 100 cc, lantas minum air rebusan itu saat pagi hari saat sebelum konsumsi makanan atau minuman lain. Biarlah sejam saat sebelum menyantap makanan lain.
4. Memperlancar Haid
4. Memperlancar Haid
Memarkan 2 batang serai, rebus dengan dua gelas air. Sesudah air berkurang serta harum, imbuhkan gula merah seperlunya serta dinginkan. Minum hangat-hangat tiga perempat gelas, 2 x satu hari.
5. Asam Urat
5. Asam Urat
Rebus 10 lembar daun salam, rebus dengan 700 cc air serta dua batang serai sampai tersisa 200 cc. Lantas, minum airnya pada saat hangat dengan cara teratur satu hari satu gelas atau dua gelas.
6. Menghindar Kanker
Rebus 100 gr serai dengan dua gelas air. Panaskan sampai 15 menit serta minum saat pagi serta sore hari 1/2 gelas setiap saat minum.